Sunday, December 07, 2014

Perspektif...


Saat leyeh-leyeh sambil tiduran dikobong rumah pohon...
"Orang-orang itu mau dzikiran kalau ada embel-embel rejekinya padahal secara finansial sudah dibilang berkelebihan...kalau nggak ada embel-embel rejekinya masih mau dzikiran nggk ya kira-kira?" tanya sardut pada kujum
"Nek aku sih biarin saja.., toh guru kita saja mengijinkan, dan tidak semua orang itu berada dalam tingkatan yang sudah tidak butuh, mereka tingkatannya masih sama seperti kita masih perlu hadiah atau embel-embel, masih tingkatan perut.." Jawab kujum sambil otak atik hp bututnya tanpa melihat yang diajak bicara
"Tapi kan kalo udah merdeka finansial seperti itu..kan kemaruk namanya?" cecar sardut rada sewot dan nadanya rada tinggi
"Sampiyan ini gimana... toh Guru Agung saja membolehkan dan kita mestinya berfikir positif siapa tahu diantara sering-seringnya berdzikir akan timbul cinta dzikir, dari tadinya ingin hadiah dzikir, mungkin lama-lama akan bergeser jadi cinta, jadi butuh, kalau aku sih seneng ajah jadi tambah seduluran, dan fikiran seperti itu jangan dipelihara nanti merusak qolbu merusak Bismillah kita, katanya ingin memantulkan arrahman arrohim, minimal kita bahagia dengan bertambahnya seduluran jika kita bahagia ingsya Alloh orang itu juga akan merasa bahagia itulah Arrohman kita..dan sebaiknya mari kita berdo'a semoga Arrahman Arrohim kita terpancar slalu dan semakin bertambah rasa bahagia bagi kita semua...Ayo pupuk dan pelihara Bismillah kita" Kata kujum santai sambil bongkar-bongkar bate hp antiknya yang walaupun ditinggal dipasar nggak bakalan ada yang ngambil
"euh..euh.." Sardut bingung harus ngomong apa
"Kenapa sampiyan...?" tanya kujum heran melihat sardut yang gelisah
brebet siut...."gw mau junub...mau sholat tobat" kata sardut sambil lari menuju kamar mandi..

Note: mari pelihara BISMILLAHIRROHMANIRROHIIM.. kita

1 comment:

Anonymous said...

Assalamu'alaikum kang mpud,

Mohon info nya utk bisa menjadi kawan dari sardut dan kujum dalam berguru pada guru agung dalam pencarian. Terima kasih banyak info nya kang mpud.

Wassalam

Mimpi 23 Romadhon 1442 H

 Sore kisaran jam 10 malam aku berangkat tidur biasanya tengah malam ini karena, mbarep lagi kongkow-kongkow jadi area kekuasaanku di ambil ...